INFOTAIMENT , JURNALIST INDONESIA. COM — Tadi Pemrovinsi DKI Jakarta bersama Kementerian Pariwisata menggelar ajang pemilihan Final Abang None Jakarta masa periode tahun 2022 , yang sebelumnya sempat tertunda selama 3 tahun karena pandemi Covid-19. Dalam acara tersebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka secara resmi yang di saksikan para pejabat Pemprov DKI Jakarta maupun pejabat terkait lainnya, acara di mulai pada pukul 19.00 Wib , Jumat malam (02/09) di, Bilangan Kuningan Jakarta Selatan.
Ajang ini menjadi salah satu upaya untuk pengembangan generasi muda, sehingga Kota Jakarta memiliki sumber daya manusia yang berkualitas untuk mendukung Kota Jakarta setara dengan kota-kota maju di dunia.
Gubernur Anies Baswedan mengatakan finalis Abang None terpilih akan diproyeksikan menjadi perwakilan Jakarta untuk mewujudkan Jakarta sebagi kota global yang setara dengan kota-kota global lainnya.
“Abang None tahun 2022 ini, kita memproyeksikan Abnon lebih dari sekadar duta pariwisata mereka menjadi dutanya Jakarta, mereka menjadi duta Jakarta sebagai kota global di dunia,” ungkapnya.
Pemilihan Abang None Jakarta 2022 dinilai spesial karena menjadi angkatan ke-50 sekaligus menjadi ajang Pemilihan Duta Daerah tertua di Indonesia. Kemudian, ajang Pemilihan Abang None Jakarta ke-50 ini pun berbarengan dengan penyelenggaraan kegiatan Urban 20 (U20) Mayors Summit 2022, di mana Kota Jakarta sebagai tuan rumah, yang merupakan bagian dari engagement group G20.

Proses seleksi Pemilihan Abang None Jakarta 2022 melalui proses penjurian yang ketat oleh team dewan juri dari sembilan bidang yang berbeda yang diketuai oleh Sri Haryati selaku Asisten Perekonomian Sekda Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Andika Pratama dari Jakarta Pusat dan Zaida Jameela dari Kepulauan Seribu terpilih sebagai Abang None Jakarta 2022. Mereka mengalahkan sebanyak 36 finalis Abang None Jakarta 2022 dari 6 kota/kabupaten di DKI Jakarta.
Sebelum melaju sebagai pemenang, semua 36 finalis unjuk kebolehan memberikan pidato singkat tentang isu menarik seputar Jakarta sebagai kota global. Jakarta sebagai kota global merupakan tema besar yang digadang-gadang dalam gelaran Abang None Jakarta kali ini.
Rangkaian pemilihan Abang None Jakarta 2022 telah dimulai sejak Juni lalu. Seleksi dilakukan dari perwakilan masing-masing kota/kabupaten. Sebanyak tiga besar terbaik kemudian dikirim untuk mengikuti pemilihan di tingkat provinsi.

Di tingkat provinsi, mereka mengikuti pembekalan dan pembinaan untuk meningkatkan kompetensi mereka sebagai Duta Kota Jakarta.
Nantinya, pemenang Abang None Jakarta dan finalis lainnya akan menjalankan tugas selama satu tahun ke depan. Mereka diharapkan aktif berkontribusi mempromosikan Indonesia khususnya Jakarta sebagai kota global, dalam hal potensi pariwisata, ekonomi kreatif, dan kebudayaan.
Dalam acara yang sangat meriah dari pantauan Reporter Jurnalist Indonesia. Com terlihat di sepanjang area acara dari lantai P.13 hingga P.11 para pengunjung maupun para pendukung jagoan None Abang TIDAK MEMATUHI PERATURAN PROKES ( Protokol Kesehatan ) , sebagian pengunjung tidak memakai Masker , Tidak ada Jarak dan berkerumunan di satu titik. Mereka dengan asiknya becanda ria sambil rangkul-rangkulan dan cicika cicipi sambil berpelukan. Dalam pengamatan Tim Jurnaoist Indonesia area ruang Tribune dan lantai bawah banyak tamu undangan berdesakan , karna padatnya pengunjung ada sebagian yang berdiri di area tersebut.
Salah satu media spontan celetuk mengucapkan , ” Woww.. di sini kerumunan dan tidak memakai masker banyak sekali di dalam ruangan ini , kenapa gedung ini tidak ada petugas Covid 19 ..Apakah sengaja dibiarkan tidak memakai masker di ruangan gedung ini…” protes wartawan kepada rekan profesinya dengan nada nyaring.
Setelah di amati Tim Jurnalist Indonesia di lokasi acara Pemilihan Abang Nona Jakarta 2022 tidak ada satupun petugas khusus dari Tim Petugas Covid 19 . Penjagaan pintu masuk ruang Tribune dan lantai bawah VIP tidak ada petugas Covid 19 di depan pintu. Padahal situasi belum di anggap normal ,sangat di sayangkan pihak penyelenggara Event Organizer Acara ABNON 2022 tidak ada kordinasi dengan Tim terkait karna penjagaan tidak ketat untuk mengatasi kerumunan dan peraturan PROKES.
( Jojoe Sigar )